Contoh Soneta – dicintai oleh para penyair. Jumlah garisnya sangat lebar sehingga bisa mengekspresikan perasaan yang berbeda
Majalahpendidikan.com akan menyampaikan materi pembelajaran dengan judul Contoh Soneta. Dimana materi pembelajaran ini akan diulas berdasarkan Definisi, Karakteristik, dan Contoh.
Definisi
Soneta adalah bentuk sastra yang telah muncul di kota Firenza di Italia sejak pertengahan abad ke-13. Soneta berasal dari kata Soneto, yang merupakan revisi dari kata Sono, yang ditandai. Singkatnya, penjelasannya tentang soneta yaitu puisi yang disuarakan.
Karakteristik Soneta
- Sampiran biasanya merupakan gambaran alami.
- Sextet berisi ekspresi atau jawaban yang kesimpulannya tersedia di ocvtav, sehingga karakternya tunduk.
- Transisi dari oktaf ke sextet disebut volt.
- Menambahkan string ke soneta disebut koda.
- Jumlah suku kata di setiap baris biasanya dari 9 hingga 14 suku kata.
- Sajak terakhir adalah a – b – b – a, a – b – b – a, c – d – c, d – c – d
- Terdiri dari 14 baris
- Terdiri dari 4 bait yang terdiri dari 2 kuatrain dan 2 perzinahan
- Dua kuatrain adalah sampiranas dan merupakan kelompok yang disebut oktaf.
- Ini memiliki satu makna.
Contoh Soneta
Contoh 1
Kahon angon
Sedikit seberapa banyak itu tiba
Saya mendengar suara bel
Intone karakter permainan rendahan
Oh Shepherd di Segara Hijau (a)
dengarkan boneka bayi Anda sesuai dengan kerbau (a)
Aku akan menurutimu (a)
Ini adalah nasib anak gembala (a)
Berteduhlah di bawah hutan rindang (b)
Di pagi hari meninggalkan sel (b)
Kembali ke rumah saat senja ketika (a)
Perasaan siapa yang akan menyala (a)
Lihat bayi dengan lagu dendang (b)
Hanya satu di tengah lapangan (b)
Tanpa Kepala Tanpa Kepala (a)
Contoh 2
Kenari lucu
Riyuh menari-nari di jalan
Pilek menusuk di tempat teduh
Mencairkan kristal pemimpi nyata
Keindahan taman terbungkus paku
Kesepian melarutkan kerinduan akan bulan
Tidak berakar, tidak berangan
Tinggal menunggu berkasnya
Gadis kecil keriting
Melihat properti dengan mata plastik
Saya tidak ingin membayangkan permukaan
Cobalah menyentuh nilai statistik
Tanamlah mimpi sebuah gereja keuangan
Akhir yang indah penuh dengan fiksi
Contoh 3
Saya melihat sukacita dan kesedihan
Bergantian di hati
Ingat dulu dan kemudian
Apa yang ada di depan di muka
Aku cinta kamu
Mendapat tanda kembali megah?
Anda memegang waktu Anda
Tetap berdiri dengan pemandangan indah
Jangan abaikan semua serangan.
Cantik tidak berserakan
Anda berita terakhir
Masa Indonesia masih maju dengan baik
Di dalam hati seorang putra yang mulia
Didukung oleh sang ratu
Contoh 4
Sinar kekuningan melintas
Pagi ini
Dan malam telah berlalu
Membangkitkan gairah
Semoga harimu menyenangkan
Sampai hari-hari terbesar
Arloji pendek menunjukkan tangan
Nomor enam pada jam dinding
Jam tangan panjang menunjukkan tangan
Nomor dua belas pada jam dinding.
Pagi ini
Matahari terbit dari timur
Bertemu dengan embun pagi
dan kecoak yang solid.
Contoh 5
Haruskah saya mengakhiri peran saya?
Apakah masih ada sedikit peluang?
Bisakah saya bengkak
Harapan dari hati terdalam?
Dan tubuhnya masih jatuh
Dan tubuhnya masih rapuh
Di tanah yang tidak bertelur
Tetapi jiwa tidak bebas
Dan roh mulai tumbuh
Cobalah untuk mengangkat tubuh ke bawah
Saya jatuh dan jatuh
Itu tidak tergantung pada tanah merah
Seluruh tubuhnya rapuh
Seperti pohon di gubuk yang runtuh
Contoh 6
Hidup sedang beristirahat
Di sisi jalan yang membentang
Kemudian berhenti sejenak
Anda masih memiliki jalan panjang.
Ingat kembali semua langkah
Apa yang Anda garuk di jalan
Jika ada langkah yang salah
Perbaikan di jalan di depan
Setelah listrik kembali ke sana
Kembali seperti biasa
Menuju ke tengah yang diinginkan
Semoga bisa tiba
Ke tujuan
dengan aman
Contoh 7
Aku tahu kamu nyata
Kalau begitu biarkan
Temukan
saya
Siapa yang mencarimu?
Setiap saat tanpa henti
Masih mencarimu di tengah kesunyian
Saya menenun sepanjang hari
Masih mencarimu di tengah keheningan
Siapa yang mengelusnya sendiri
Tapi kamu tidak akan pernah bertemu
Apa yang saya cari
Kesepian
Dalam diam
Contoh 8
terjebak di lautan
merah tak berujung
Seluruh tubuh merayu lemah
Seperti pohon di gubuk bambu
Haruskah saya mengakhiri peran saya?
Apakah masih ada sedikit peluang?
Bisakah saya bengkak
Harapan dari hati terdalam?
Dan tubuhnya masih jatuh
Dan tubuhnya masih rapuh
Di tanah yang tidak bertelur
Tetapi jiwa tidak bebas
Dan roh mulai tumbuh
Cobalah untuk mengangkat tubuh ke bawah
C0ntoh 9
Saya tidak menemukan apa pun di koridor ini
Selain gelap gulita
Keheningan tertutup
Dinginkan serangan itu
Saya tidak menemukan apa pun di koridor ini
Melampaui gumpalan kegelapan
Takut ketakutan
Dingin seperti dingin
Saya berjalan di koridor yang panjang ini
Tak berujung
Sampai terang aku tidak bertemu
Saya berjalan di koridor yang panjang ini
Sampai jumpa lagi
Saya berjalan lubang ini di lorong
Demikianlah yang dapat admin sampaikan materi ini dimana pembahasan mengenai Contoh Soneta. Semoga dengan materi yang sudah dibahas melalui artikel ini, dapat memberikan pemahamaan dan manfaat untuk sahabat pembaca semua.
Baca Juga:
- Kalimat Pujian
- Pantun Nasehat
- Contoh Kalimat Konfiks
- Ciri Ciri Kalimat Imperatif
- Puisi 3 Bait
- Contoh Pola Ilustrasi
- Contoh Syair Romantis
- Contoh Kalimat Kata Benda
- Contoh Kalimat Imperatif
- Contoh Idiom
- Contoh Peribahasa Sindiran
- Contoh Polisemi
- Polisemi
- Contoh Puisi Balada
- Contoh Bidal
- Contoh Syair 3 Bait
- Contoh Kalimat Anjuran
- Contoh Frasa Idiomatik
- Contoh Prosa
- Contoh Kalimat Tanya Biasa