Konjungsi Korelatif

Posted on

Konjungsi Korelatif – Korelatif didefinisikan sebagai jenis konjungsi yang menghubungkan dua elemen yang sama, apakah itu kata, frasa, kalimat atau klausa. Dua elemen sebenarnya adalah elemen yang bisa berdiri sendiri.

Majalahpendidikan.com akan menyampaikan materi pembelajaran dengan Konjungsi Korelatif. Dimana materi pembelajaran ini akan diulas berdasarkan Pengertian, Karakteristik dan Contoh.

Pengertian

Menurut beberapa sumber, konjungsi ini sering disamakan dengan senyawa koordinasi. Perbedaannya adalah bahwa jenis-jenis serikat dalam serikat korelasi terdiri dari beberapa kombinasi kata, dan serikat koordinasi hanya terdiri dari satu kata.

Konjungsi orelatif

Konjungsi korelatif sejati adalah kata yang dapat menggabungkan beberapa kalimat menjadi kalimat yang sangat efektif. Jadi mudah dimengerti apa yang dimaksud dengan tujuan tertentu. Jika hanya beberapa kalimat yang tidak dapat dikaitkan dengan hubungan, maka kalimat menjadi ambigu atau ambigu, sehingga sangat sulit untuk dipahami.

Karakteristik Konjungsi Korelatif

  • Konjungsi terdiri dari kombinasi kata dan pasangan kata.
  • Gabungkan dua elemen yang sama, baik kata-kata, kalimat, frasa atau kalimat.

Contoh konjungsi korelasi

1) Entah … entah …

  • Entah dia atau tidak, dia pernah berkata bahwa dia ingin bunuh diri.
  • Entah dia melewatinya atau tidak, dia masih akan mendapatkan hasil.
  • Entah atau salah, dia tetap berpikir.

2) Apa (Kah) … atau …

  • Apakah Anda percaya atau tidak apa yang saya katakan?
  • Apakah dia sakit atau hanya pura-pura sakit?
  • Apakah Anda menghadiri atau tidak menghadiri acara besok sore?

3) (Se) Demikian (Rupa) … Sehingga …

  • Sayangnya, Pak Tono memperlakukan istrinya sedemikian rupa sehingga ia cepat pulih.
  • Oki mengubah sedemikian rupa kata-kata itu sehingga adik laki-lakinya mempercayainya.
  • Fandi belajar sedemikian rupa keras sehingga dia sering menang di kelasnya.

4) Bukan … Melainkan …

  • Sang ayah bukan hanya memberi kehidupan pada keluarga, melainkan juga memberikan cinta kepada keluarganya.
  • Bukan Andre yang memecahkan gelas, melainkan adiknya yang nakal.
  • Bukan Deden tidak hanya pintar dalam fisika, melainkan juga dalam agama.

5) Jangankan …, … Pun…

  • Jagankan lagi motornya, sayapun juga akan membeli sepeda motor jika Anda memenangkan tempat pertama.
  • Jangankan hujan, akan melewati badaipun demi pacarnya.
  • Jangankan lagi emas, berlianpun akan kuberikan padamu.

6) Baik … Mupun …

  • Baik sendirian, maupun bersama-sama dia akan pergi.
  • Baik dekat maupun jauh dia akan tetap menyusul pacarnya.
  • Baik Harun maupun Andre ingin menjadi peretas profesional.

7) Tidak Hanya … Tetapi (…) Juga …

  • Tidak hanya belajar, tetapi juga berdoa untuk kesuksesan dan pencapaian tujuan Anda.
  • Dia tidak hanya patah tulang, tetapi juga mengalami gegar otak.
  • Matematika tidak hanya mengajar, tetapi Angga juga mengajarkan fisika.

Contoh Konjungsi Korelatif

  • Siswa tidak hanya memiliki nilai akademik yang baik, tetapi juga perilaku yang baik.
  • Baik kopi dingin dan panas tetap lezat ketika diminum secara oral.
  • Saya tidak tahu siapa yang benar, siapa yang salah dalam hal perselisihan.
  • Belum lagi hari ini, setiap hari saya siap menerima Anda.
  • Sekarang kopi bukan hanya minuman, itu sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat.
  • Belum lagi menyeduh kopi, dia bahkan tidak bisa membuat air.
  • Saat ini, orang bekerja tidak hanya untuk menerima gaji yang adil, tetapi juga untuk realisasi diri dan kepuasan batin mereka.
  • Film ini seharusnya tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga panduan bagi orang yang ingin hidup lebih baik.
  • Belum lagi bersenang-senang, bahkan untuk membeli beras, saya masih berjuang.
  • Saya tidak tahu siapa yang memulai, siapa yang tahu siapa yang memulai?
  • Baik di kelas maupun di madrasah, anak-anak harus terus belajar keras dan keras.
  • Pak Budi memeriksa mobil sedemikian rupa sehingga bentuknya sekarang berbeda dari yang sebelumnya.
  • Siang dan malam, pasar masih ramai.
  • Tidak hanya bukit, gunung, aku juga bisa memanjat.
  • Festival ini dihadiri tidak hanya oleh musisi lokal yang tampil di festival musik tahun ini, tetapi juga oleh sejumlah musisi asing.
  • Benar atau tidak, saya masih meragukan kata-katanya.
  • Bangunan itu dirancang sedemikian rupa sehingga menjadi lebih menarik daripada biasanya.
  • Pernikahan putri Presiden Indonesia dihadiri tidak hanya oleh pejabat dan kolega, sejumlah seniman.
  • Tidak hanya itu, pasar buku juga dianimasikan oleh review dari sejumlah penulis terkenal.
  • Andy bukan anak yang keras kepala, tetapi hanya anak yang membutuhkan banyak perhatian dari orang lain.
  • Bayangan hitam terbang bukanlah setan / hantu, tetapi hanya bayangan burung malam yang keluar di malam hari.
  • Bukannya aku bisa mengabaikanmu, tapi hanya memberimu pelajaran tentang bagaimana rasanya saling memahami.
  • Saya tidak takut kehilangan dia, tapi saya takut.
  • Apakah saya mau atau tidak, saya akan membawanya ke konser musik besok malam.
  • Anak-anak menari di tengah-tengah medan yang berkilauan, terlepas dari apakah mereka mendambakan atau tidak, mereka terus menari dengan penuh semangat.
  • Belum lagi sepeda yang bagus, saya bahkan tidak punya sepeda yang bagus.
  • Sudahlah, aku belum pernah bertemu hidungnya.
  • Pak Somat adalah orang kaya, belum lagi membeli beras, ia bahkan mampu membeli pabrik.
  • Belum lagi bertemu dan mengobrol dengan dia dengan menghubunginya melalui bilah manual tidak mungkin karena pekerjaannya yang sangat sibuk.

Demikianlah yang dapat admin sampaikan materi ini dimana pembahasan mengenai Konjungsi Korelatif dapat memberikan pemahamaan dan manfaat untuk sahabat pembaca semua.

Baca Juga: