Pantun Pendidikan

Pantun Pendidikan – banyak pihak yang sibuk. Aktor-aktor ini, juga dari pendidik dan siswa yang belajar, mendapatkan banyak sekali rasa yang sangat berbeda.

Majalahpendidikan.com akan menyampaikan materi pembelajaran dengan judul Pantun Pendidikan. Dimana materi pembelajaran ini akan diulas berdasarkan Definisi, dan Contoh.

Definisi

PantunPendidikan – adalah sejenis puisi kuno dalam sastra Indonesia yang tak asing lagi di hati masyarakat. Sajak pendidikan yaitu Syair berisikan pesan moral atau motif belajar dalam bentuk pendidikan, tetapi tak selalu berkaitan dengan sekolah itu sendiri.

Pantun Pendidikan

Contoh Pantun Pendidikan

Contoh {A}

{1} Evakuasi di Bumi

Saya terpesona jauh ke luar angkasa
Bumi saya kecil, saya terbang tinggi di atasnya
Sekarang Anda bisa memikirkan bencana
Tetapi saya tidak bisa lupa untuk belajar membaca

Terbang saya yang mengambil bagian
Bintangi bahwa hanya laut yang melihat
Kesedihan tidak berlanjut
Prestasi akademik tidak dapat ditarik

Tawa bernyanyi yang bagus
Hujan turun, nyalakan api
Belajar bersama teman
Melalui berbagai bencana yang berhasil

{2} Khusus untuk anak saya

Saat fajar, penduduk bumi bergegas mencari nafkah
Matahari bergerak perlahan dan memudar kerinduan malam
Nyanyikan lagu dan belajar berjalan pada saat yang sama
Tumbuh bersama dengan pengetahuan akan memuliakan Anda lebih banyak

Pagi itu tidak datang secepat dia akan malu
Alam berdengung gembira tentang lagu-lagu baru
Dengan cepat memindahkan penghuni bumi, termasuk rusa
Kenali ibu dan ayah dengan membaca banyak buku

{3} Di seluruh Indonesia

Rasanya seperti aliran darah mengalir ke hatiku
Namun kemerahan darah terasa aneh
Indonesia adalah milik saya dan kakak saya
Mereka bahkan bersaing satu sama lain dan tidak kehilangan daya saing

Darah dan tubuh selalu berteman
Pegang mereka bersama, jangan mendorong
Pancasila diingatkan sebagai kebijakan
Silakan ambil satu hingga lima dan segera praktikkan

Seekor burung sedang mencari
Terbang jauh ke Tunisia
Tinju bersatu
Kasih sayang untuk seluruh Indonesia

{4} Tentang seragam lusuh

Populasi padat di daerah kumuh
Aktivitas tinggi di siang hari saling bertabrakan
Seragam ini menjadi lusuh
Tongkat berkeringat untuk menemani kegiatan sekolah saya

Bersemangat dari anak-anak kita terdengar seperti lagu
Lagu-lagu sumbang bisa terdengar hingga langit biru
Saya tidak mampu membeli seragam baru selama tiga tahun
Hanya cokelat susu merah dan putih

Tangisan anak kami meminta kebebasan
Lapangan di mana mereka bisa berjalan
Hujan menjatuhkan kebanggaan pakaian basah
Saya penggemar lembut, jadi dia tidak kedinginan

{5} Tidak ada kata-kata lama

Pergi jauh dengan kuda
Selain itu, ia juga menghilang ke pelana
Usia tidak lagi muda
Tetapi semangat membaca harus selalu ada

Kami membawa banyak tikar untuk piknik
Pegang dengan erat untuk menghindari goresan
Pendidikan bukan tentang kelulusan
Semua ini hanya menceritakan prosesnya

Bidang negara yang bahagia
Banyak keluarga bahagia
Sampai usia tua
Pendidikan tetaplah yang utama

Contoh {B}

Seberapa besar samudera itu
Kita harus terlibat dengan apa
Wawasan yang begitu luas
Apa yang perlu kita teliti

Anak kucing mengejar tikus
Tikus-tikus bergegas
Saat belajar tidak serius
Menjadi pintar bahkan lebih sulit

Seekor kucing mengeong
minta makanan dari ibu
Jika Anda memiliki pengetahuan, jangan menjadi sombong
Ada banyak yang lebih pintar

Bunga bukan hanya bunga lotus
Mawar melati juga bunga
Ilmu pengetahuan bukan hanya ilmu dunia
Ada juga kehidupan setelah kematian

Agar roti terbakar dengan baik
Dan diberi banyak kemacetan
Siswa dibesarkan untuk menjadi pintar
Pintar di otak; baik dalam moral

Ada tanaman merambat di pagar
Ternyata Alamanda
Menjadi siswa yang cerdas
Selalu baik juga

Ciptakan sepuluh
Orang mati itu meninggalkan sembilan
Pengetahuan yang sangat menuntut
Jadi jangan ketinggalan

Cewek sembilan
Pria yang mati meninggalkan delapan
Ilmu pengetahuan bisa sedikit mundur
tapi jangan menyerah

Ciptakan delapan
satu mati, hanya ada tujuh
Hidup harus penuh harapan
jadikan itu jalan yang benar

Contoh {C}

Lautan sangat besar
Kita harus terlibat dengan apa
Wawasan yang begitu luas
Apa yang perlu kita teliti

Pisau di dapur perlu diasah
Supaya dagingnya bisa dicacah
Belajar tanpa kenal lelah
Tidak diragukan lagi bisa digunakan nanti

Di bawah semak-semak
Ada ular dan mangsanya
Jika kamu giat belajar
Tidak diragukan lagi pintar dan bijaksana

Kain dijahit menjadi pakaian
Tidak ada batu nisan
Sekolah untuk mencari ilmu
Jangan hanya mendapatkan ijazah

Pemandangan laut penuh pesona
Lompat ke dalam air untuk mandi
Saya senang malam ini
Besok kita kembali ke sekolah

Lari aku ke karang
Darah mengalir ke luka kaki
Saya kecil sekarang
Tetapi tujuan saya adalah sekolah

Saat itu pohon perlu dipanjat
Kaki tidak melompat-lompat
Kalau mau bangun
Pengetahuan dan kepercayaan harus dihilangkan

Kami membawa banyak tikar untuk piknik
Pegang dengan erat untuk menghindari goresan
Pendidikan bukan tentang kelulusan
Semua ini hanya menceritakan prosesnya

Setelah sungai semakin menyatu
Air mengalir ke laut
Setelah banyak pengetahuan
Kemudian ajarkan juga latihan

Perjalanan ke kota Kendari
Jangan lupa untuk mengundang hadirin sekalian
Praktekkan pengetahuan sehari-hari
Tidak lupa di kepala

Kembali ke rumah di sore hari
Tidur sangat cepat lelah
Mencari ilmu tidak hanya di sekolah
Tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari

Demikianlah yang dapat admin sampaikan materi ini dimana pembahasan mengenai Pantun Pendidikan. Semoga dengan materi yang sudah dibahas melalui artikel ini, dapat memberikan pemahamaan dan manfaat untuk sahabat pembaca semua.

Baca Juga: